Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Situs Berita Cryptocurrency & Technology Blockchain

Seeds Finance Menggelar Webinar “Market and Investment Outlook 2024” Membahas Proyeksi Bisnis dan Investasi Market Global 22 Dec 2023, 3:34 am

Seeds Finance Menggelar Webinar “Market and Investment Outlook 2024” Membahas Proyeksi Bisnis dan Investasi Market Global Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Seeds Finance menggelar webinar “Market and Investment Outlook 2024” bersama komunitas Seeds Finance dari seluruh Indonesia dengan menghadirkan narasumber kredibel di bidang bisnis dan investasi

Jakarta – Seeds Finance menutup tahun 2023 dengan menggelar event webinar mengangkat topik “Market and Investment Outlook 2024” yang diselenggarakan pada 15 Desember 2023. Webinar ini tidak hanya mengundang para komunitas dari seluruh Indonesia yang telah bekerja sama dengan Seeds Finance, tetapi juga publik umum sebagai tanda terima kasih atas pencapaian dan kepercayaannya terhadap aplikasi Seeds Finance yang telah diunduh lebih dari 50 ribu unduhan di Google Play Store. 

Untuk mengakomodir antusias para komunitas dan berbagi wawasan mendalam tentang proyeksi bisnis dan investasi untuk tahun 2024, Seeds Finance mengundang dua sosok kredibel yaitu Abdul Aziz selaku Marketing Communications Manager di Tribun Network dan Dea Saka Kurnia Putra selaku Founder di Belajar Blockchain, Blockchain Founders Club, dan Indonesia Blockchain Forum.

Willy Tan selaku CEO dan Founder Seeds Finance mengatakan, “Event acara Market and Investment Outlook 2024” ini kami gelar dengan konsep webinar agar teman-teman komunitas dan masyarakat dari seluruh wilayah Indonesia dapat berpartisipasi dengan mudah untuk bisa memperoleh wawasan dan proyeksi mengenai dunia investasi tahun 2024. Event webinar ini kami harapkan dengan menghadirkan dua sosok pembicara yang kredibel, dapat memberikan cakrawala wawasan yang luas dan mendalam kepada para teman-teman yang hadir, sekaligus menjadi tanda terima kasih kami yang telah meraih 50 ribu unduhan aplikasi di Google Play Store.”

Dalam rangkaian acara ini, Abdul Aziz berbagi materi dan wawasan mengenai optimalisasi media dan pemasaran untuk pertumbuhan bisnis, dengan tujuan meningkatkan nilai bagi publik. Sementara itu, Dea Saka Kurnia Putra memberikan wawasan mendalam tentang perkembangan dan naratif kripto untuk tahun 2024. Kedua pembicara ini membagikan informasi yang jarang diketahui oleh masyarakat umum.

Event ini juga tidak hanya memberikan kesempatan bagi teman-teman milenial dan Gen-Z serta publik untuk memperluas pengetahuan mereka tidak hanya tentang tren investasi, market, dan bisnis tahun 2024, tetapi juga sebagai wadah untuk bisa mendapatkan jawaban atas beberapa pertanyaan tentang hal keuangan dan investasi. Seeds Finance juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai mitra yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara ini.

Baca  Juga : Setelah Narasi Bitcoin: Pengumuman Resmi Telegram, Tata Letak Institusi VC, dan Bagaimana Memanfaatkan Peluang di Ekosistem TON?

Seeds Finance percaya peningkatan literasi investasi dan pendidikan keuangan adalah suatu proses yang tidak instan dan butuh waktu untuk memperolehnya, namun Seeds Finance akan terus memberikan edukasi terkait dunia investasi dan keuangan secara konsisten ke depannya. Ini merupakan komitmen Seeds Finance untuk membawa peningkatan dunia investasi kepada Generasi Milenial dan Gen Z, membantu mereka membangun pondasi keuangan yang kokoh di masa depan.

Untuk informasi dan keterangan lebih detail, silahkan kunjungi https://seeds.finance/ 

Penafian: Ini adalah pernyataan resmi (press release). Pembaca diharapkan untuk melakukan penelitian dan evaluasi sendiri sebelum mengambil tindakan terkait dengan perusahaan, afiliasi, atau layanan yang dipromosikan. Kami tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau kerugian yang mungkin timbul, baik langsung maupun tidak langsung, yang diakibatkan oleh atau terkait dengan penggunaan atau ketergantungan terhadap konten, barang, atau layanan yang disebutkan dalam press release ini.

Artikel ini : Seeds Finance Menggelar Webinar “Market and Investment Outlook 2024” Membahas Proyeksi Bisnis dan Investasi Market Global ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

SEC Bakal Setujui Sejumlah ETF Bitcoin Mendatang 22 Dec 2023, 3:30 am

SEC Bakal Setujui Sejumlah ETF Bitcoin Mendatang Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Sumber yang dekat dengan perusahaan yang mengajukan Exchange-Traded Fund (ETF) Bitcoin mengungkapkan bahwa panduan terbaru dari pejabat Securities and Exchange Commission (SEC) menunjukkan kemungkinan persetujuan ETF Bitcoin pada 10 Januari 2024. Yahoo Finance melaporkan bahwa tanggal ini adalah batas waktu terakhir bagi SEC untuk memberikan persetujuan atau menolak permohonan dari perusahaan pertama yang meminta restu SEC untuk ETF bitcoin spot.

Sekitar selusin perusahaan, termasuk BlackRock dan Fidelity, raksasa manajemen aset Wall Street, telah mengajukan permohonan untuk ETF bitcoin spot. ETF ini dinilai berdasarkan harga aset digital secara real-time. Orang-orang di perusahaan-perusahaan ini yakin bahwa SEC dapat menyetujui beberapa permohonan sekaligus.

Jika persetujuan benar-benar diberikan pada tanggal yang diperkirakan banyak orang, ini akan menjadi langkah besar menuju adopsi mata uang kripto di Amerika Serikat. ETF bitcoin spot akan memberikan investor ritel eksposur yang lebih besar terhadap mata uang kripto terbesar di dunia dengan biaya lebih rendah dibandingkan dengan ETF bitcoin yang sudah disetujui dan diperdagangkan di pasar berjangka.

Baca Juga : Dominasi Bitcoin Menurun, Altcoin Siap Menggugat?

Selain itu, investor dapat memperoleh eksposur terhadap bitcoin dan menghindari pertukaran yang tidak diatur dengan membeli ETF melalui perusahaan pengelolaan uang yang diatur secara ketat saat perdagangan terjadi di New York Stock Exchange dan pasar saham Nasdaq.

Namun, ada kelemahan bagi investor, termasuk permintaan yang tidak biasa dari SEC terkait struktur ETF. Dalam pertemuan dengan perusahaan pengelola uang besar, SEC menekankan agar pemohon menggunakan uang tunai untuk membeli saham ETF, dan tidak dapat menggunakan aset dasar seperti bitcoin.

Artikel ini : SEC Bakal Setujui Sejumlah ETF Bitcoin Mendatang ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

Uni Eropa Larang Warga Rusia Punya Perusahaan Kripto 22 Dec 2023, 3:28 am

Uni Eropa Larang Warga Rusia Punya Perusahaan Kripto Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Pada 18 Desember 2023, Uni Eropa (UE) mengumumkan pengadopsian paket sanksi baru, yang melibatkan larangan bagi warga negara Rusia untuk memiliki atau mengendalikan penyedia layanan kripto. Bitcoin.com melaporkan bahwa larangan ini adalah bagian dari upaya UE untuk menghentikan pelanggaran terhadap larangan penyediaan layanan terkait kripto yang telah diberlakukan.

Menurut Komisi Eropa (EC), tujuan utama dari paket sanksi ini adalah mencapai perdamaian yang adil dan abadi, bukan memperpanjang konflik. Dalam dokumen yang menjawab pertanyaan kunci tentang sanksi Rusia, Komisi Eropa menegaskan bahwa kebijakan sanksi UE telah berhasil mempengaruhi perekonomian Rusia.

Beberapa keberhasilan sanksi yang diakui oleh Komisi Eropa melibatkan depresiasi rubel secara besar-besaran, kenaikan suku bunga dari 8% menjadi 15%, dan penerapan kontrol modal yang lebih ketat. Meskipun demikian, beberapa pemimpin UE dan kritikus rezim sanksi percaya bahwa peningkatan angka perdagangan untuk beberapa produk atau negara mungkin menunjukkan upaya atau keberhasilan Rusia menghindari sanksi tersebut.

Baca Juga : Pasar WazirX Turun di Tengah Pengawasan Kripto India

Sebagai respons terhadap tuduhan terhadap oligarki pelayaran Yunani, UE telah memperkenalkan persyaratan baru yang memaksa pihak-pihak dalam rantai pasokan minyak Rusia untuk berbagi informasi harga untuk biaya tambahan, seperti asuransi dan pengangkutan, berdasarkan permintaan.

Dalam upaya untuk mencegah berlian Rusia memasuki pasar G7 setelah larangan tersebut berlaku pada 1 Januari 2024, UE melalui paket tindakan pembatasan keduabelasnya telah mengambil langkah-langkah. Dengan langkah ini, berlian sekarang harus dilacak dari sumbernya, dan regulasi ini diatur untuk dilakukan melalui penggunaan teknologi blockchain.

Artikel ini : Uni Eropa Larang Warga Rusia Punya Perusahaan Kripto ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

Wow! Investasi Bitcoin Bisa Langsung Dapat Paspor El Salvador! 22 Dec 2023, 3:25 am

Wow! Investasi Bitcoin Bisa Langsung Dapat Paspor El Salvador! Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Langkah El Salvador sebagai negara pertama yang melegalkan Bitcoin sebagai mata uang resmi terus menyita perhatian dunia. 

Kali ini, negara di Amerika Tengah itu kembali membuat gebrakan dengan program inovatif: Visa Kebebasan Bitcoin yang berujung pada peluang menjadi warga negara El Salvador.

Disahkan pada 7 Desember 2023, undang-undang yang diberi nama “Adopting El Salvador Freedom Visa Program” membuka gerbang bagi investor Bitcoin dan Tether (USDT) untuk mengajukan kewarganegaraan El Salvador. 

Skema ini mengundang minimal $1 juta investasi dalam dua cryptocurrency tersebut, sekaligus upaya El Salvador mengukuhkan diri sebagai ‘Silicon Valley’-nya dunia Bitcoin.

“Tekad kami jelas. Bitcoin adalah masa depan, dan El Salvador bercita-cita menjadi kiblatnya,” tegas Presiden El Salvador, Nayib Bukele. “Visa Kebebasan Bitcoin merupakan kunci pembuka menuju ambisi tersebut.”

Jalan menuju kewarganegaraan ini terbuka bagi individu yang memenuhi kriteria:

  • Berusia minimal 18 tahun
  • Rekam jejak bersih tanpa catatan kriminal
  • Bukan warga negara atau penduduk tetap dari negara yang tidak mengakui kewarganegaraan ganda

Proses pengajuan berlangsung melalui situs web resmi pemerintah El Salvador dan diperkirakan memakan waktu sekitar 90 hari.

Reaksi terhadap program ini terbagi. Sebagian melihatnya sebagai langkah cerdas untuk menarik investasi, membuka jalan bagi inovasi, dan memperluas adopsi Bitcoin. Di sisi lain, kritik bernada bahwa ini tak ubahnya ‘menjual’ kewarganegaraan dengan bayaran aset digital.

Baca Juga : Waduh! Rupiah Terancam? Stablecoin Bikin BI Ketar-ketir

Keberhasilan program ini masih akan dinanti, tetapi satu hal pasti: El Salvador tak henti menggebrak dan menjadi pelopor dalam dunia Bitcoin. Keputusan mengadopsi Bitcoin sebagai mata uang legal sebelumnya pun menuai beragam tanggapan, namun negara kecil ini tak gentar melangkah dengan visi yang terarah.

Visa Kebebasan Bitcoin mungkin hanya langkah awal. Masa depan akan menjawab apakah El Salvador berhasil menyulap cita-citanya menjadi kenyataan, sekaligus membuktikan bahwa negara kecil bisa jadi pionir perubahan besar dalam lanskap keuangan global. [RH]

Artikel ini : Wow! Investasi Bitcoin Bisa Langsung Dapat Paspor El Salvador! ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

Dominasi Bitcoin Menurun, Altcoin Siap Menggugat? 22 Dec 2023, 3:21 am

Dominasi Bitcoin Menurun, Altcoin Siap Menggugat? Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Dominasi Bitcoin, yang mengukur pangsa pasar Bitcoin dibandingkan dengan cryptocurrency lainnya, telah menurun secara signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Pada 20 Desember 2023, dominasi Bitcoin berada di level 53,8%, yang merupakan level terendah sejak April 2022.

Grafik harga harian Bitcoin (BTC) dengan berbagai garis EMA

Penurunan dominasi Bitcoin telah memicu spekulasi bahwa musim altcoin mungkin akan segera dimulai. Musim altcoin adalah periode di mana cryptocurrency alternatif, seperti Ethereum, Solana, dan Cardano, mengalami pertumbuhan yang signifikan.

Ada beberapa faktor yang dapat berkontribusi pada penurunan dominasi Bitcoin. Salah satu faktornya adalah meningkatnya minat terhadap altcoin.

Hal ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk meningkatnya adopsi altcoin oleh perusahaan dan organisasi, serta kemajuan teknologi blockchain yang mendasari altcoin. Faktor lain yang berkontribusi pada penurunan dominasi Bitcoin adalah persetujuan ETF Bitcoin spot di Amerika Serikat.

ETF Bitcoin spot adalah produk investasi yang memungkinkan investor untuk membeli dan menjual Bitcoin secara langsung melalui bursa saham. Persetujuan ETF Bitcoin spot diyakini akan mendorong masuknya investor institusional ke pasar Bitcoin.

Masuknya investor institusional ke pasar Bitcoin dapat menyebabkan distribusi yang lebih merata dari aset di pasar cryptocurrency. Hal ini dapat menyebabkan penurunan dominasi Bitcoin dan peningkatan minat terhadap altcoin.

Baca Juga : BlackRock Perbarui Proposal ETF Bitcoin Spot

Namun, penting untuk dicatat bahwa penurunan dominasi Bitcoin tidak selalu merupakan indikator musim altcoin. Dominasi Bitcoin dapat menurun karena berbagai faktor, termasuk volatilitas pasar yang tinggi.

Analisis teknis menunjukkan bahwa Bitcoin masih berada dalam tren bullish. Hal ini didukung oleh beberapa faktor, termasuk meningkatnya minat dari investor ritel dan institusional, serta kemajuan teknologi blockchain.

Jika tren bullish Bitcoin berlanjut, maka penurunan dominasi Bitcoin kemungkinan akan bersifat sementara. Namun, jika tren bullish Bitcoin terhenti, maka penurunan dominasi Bitcoin dapat menjadi sinyal dari musim altcoin. [RH]

Artikel ini : Dominasi Bitcoin Menurun, Altcoin Siap Menggugat? ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

Pasar WazirX Turun di Tengah Pengawasan Kripto India 21 Dec 2023, 4:50 am

Pasar WazirX Turun di Tengah Pengawasan Kripto India Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Pengembang Atomic Wallet baru-baru ini mengumumkan hadiah bug senilai USD 1 juta sebagai insentif bagi peretas etis dan ahli keamanan untuk menemukan kelemahan dalam perangkat lunak dompet mereka. Pengumuman ini datang pada 18 Desember, saat masih berlangsungnya tuntutan hukum terkait peretasan senilai USD 100 juta yang terjadi pada bulan Juni.

Dalam upaya untuk meningkatkan keamanan perangkat lunaknya, tim pengembangan Atomic Wallet mengundang peretas dan ahli keamanan global untuk meneliti kode sumber terbuka mereka. Peretas topi putih yang berhasil menemukan kerentanan serius dan melaporkannya akan menerima hadiah sebesar USD 100.000.

Kerentanan yang diinginkan adalah yang memungkinkan penyerangan atau pengurasan dompet tanpa perlu akses fisik, melalui malware yang terpasang, atau rekayasa sosial. Jika sebuah bug atau kelemahan dilaporkan tetapi tidak sesuai dengan definisi ini, pembayaran akan disesuaikan, berkisar antara USD 500 hingga USD 10.000, tergantung pada tingkat keparahan. 

Baca Juga : Uni Eropa Terapkan Sanksi Baru untuk Cegah Warga Rusia Kuasai Bisnis Kripto

Sebagai contoh, peretas akan mendapatkan USD 5.000 untuk kerentanan “berisiko tinggi” dan USD 10.000 untuk kerentanan “berisiko kritis”. Total hadiah yang tersedia untuk semua penemuan adalah USD 1 juta.

Artikel ini : Pasar WazirX Turun di Tengah Pengawasan Kripto India ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

Atomic Wallet Tawarkan Hadiah USD 1 Juta untuk Peretas Etis 21 Dec 2023, 3:46 am

Atomic Wallet Tawarkan Hadiah USD 1 Juta untuk Peretas Etis Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Pengembang Atomic Wallet baru-baru ini mengumumkan sayembara hadiah bug senilai USD 1 juta, yang diberikan kepada siapa pun yang berhasil menemukan kelemahan keamanan dalam perangkat lunak dompet mereka. 

Pengumuman ini datang pada tanggal 18 Desember, di tengah berlangsungnya gugatan class action terhadap pengembang terkait peretasan senilai USD 100 juta pada bulan Juni.

Tim pengembangan telah mengundang peretas etis dan pakar keamanan dari seluruh dunia untuk menemukan bug perangkat lunak dan kelemahan keamanan dalam kode sumber terbukanya. 

Hadiah tertinggi sebesar USD 100.000 akan diberikan kepada peretas “topi putih” yang menemukan jenis kerentanan paling serius dan melaporkannya ke tim.

Baca Juga : Uni Eropa Terapkan Sanksi Baru untuk Cegah Warga Rusia Kuasai Bisnis Kripto

Jenis kerentanan yang diinginkan adalah yang memungkinkan peretas untuk menyerang atau menguras dompet tanpa akses fisik, melalui malware, atau rekayasa sosial, menunjukkan serangan melalui internet yang sebenarnya dan cacat pada kode atau ketergantungannya. 

Peretas yang melaporkan bug atau kelemahan sesuai dengan definisi ini akan menerima bayaran antara USD 500 hingga USD 10.000, tergantung pada tingkat keparahan kerentanannya. Sebagai contoh, penemuan kerentanan “berisiko tinggi” akan dihargai USD 5.000, sementara kerentanan “berisiko kritis” akan mendapatkan USD 10.000. Total hadiah untuk semua penemuan adalah USD 1 juta.

Artikel ini : Atomic Wallet Tawarkan Hadiah USD 1 Juta untuk Peretas Etis ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

BlackRock Perbarui Proposal ETF Bitcoin Spot 21 Dec 2023, 3:40 am

BlackRock Perbarui Proposal ETF Bitcoin Spot Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

BlackRock, perusahaan manajemen aset terbesar di dunia, baru-baru ini mengajukan pembaruan untuk Exchange-Traded Fund (ETF) Bitcoin Spot. Langkah ini bertujuan untuk memungkinkan pertukaran uang tunai, dengan harapan mendapatkan persetujuan dari Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (AS).

Dilaporkan oleh Yahoo Finance pada Rabu (20/12/2023), sejumlah pengajuan untuk ETF bitcoin spot dan juga ETF ether telah diajukan, termasuk dari perusahaan keuangan tradisional. Ini memberikan dorongan positif bagi pasar kripto setelah mengalami serangkaian penurunan pada tahun 2022.

iShares Bitcoin Trust ETF, yang merupakan bagian dari BlackRock, menyatakan bahwa “trust” akan terus menerbitkan dan menukarkan keranjang secara berkelanjutan. Transaksi ini dapat dilakukan dengan imbalan uang tunai, dan jika mendapat persetujuan peraturan, juga dapat dilakukan dengan imbalan bitcoin. Meskipun sejauh ini permohonan untuk ETF Bitcoin Spot ditolak oleh Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) karena dikhawatirkan potensi penipuan, para pelaku pasar berharap untuk mendapatkan persetujuan pada awal tahun mendatang.

Baca Juga : Harga Bitcoin Menari Dekat $44 Ribu, Mata Uang Lain Gigit Jari?

BlackRock, yang merupakan manajer aset terbesar di dunia, sebelumnya hanya mencoba menebus keranjang investor dalam bentuk bitcoin atau ‘in-kind.’ ETF kripto spot, jika disetujui, akan melacak harga pasar dari aset kripto yang mendasarinya, memberikan investor eksposur kepada token tersebut tanpa perlu membeli mata uangnya.

Artikel ini : BlackRock Perbarui Proposal ETF Bitcoin Spot ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

Uni Eropa Terapkan Sanksi Baru untuk Cegah Warga Rusia Kuasai Bisnis Kripto 21 Dec 2023, 3:24 am

Uni Eropa Terapkan Sanksi Baru untuk Cegah Warga Rusia Kuasai Bisnis Kripto Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Pada tanggal 18 Desember, Uni Eropa (UE) mengumumkan langkah-langkah baru dalam bentuk sanksi ekonomi dan individu. Yang menonjol adalah larangan bagi warga negara Rusia untuk memiliki atau mengendalikan penyedia layanan kripto. Tujuan utama dari aturan ini adalah mengurangi upaya penghindaran aturan yang sudah diterapkan terhadap layanan kripto.

Komisi Eropa (EC) menjelaskan bahwa langkah ini sejalan dengan misi UE untuk mencapai “perdamaian yang adil dan abadi, bukan konflik yang membeku.” Dalam menjawab pertanyaan mengenai dampak sanksi terhadap Rusia, EC menekankan bahwa sanksi UE telah berhasil memengaruhi perekonomian Rusia.

Beberapa hasil yang dicapai, seperti depresiasi rubel secara signifikan, kenaikan suku bunga dari 8% menjadi 15%, dan pengendalian modal yang lebih ketat, menjadi bukti kesuksesan sanksi, menurut EC. Namun, beberapa pemimpin UE dan kritik sanksi berpendapat bahwa “peningkatan angka perdagangan untuk beberapa produk/negara tertentu” mungkin menunjukkan upaya Rusia untuk menghindari sanksi.

Penggunaan Blockchain untuk Lacak Berlian

Dalam upaya untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan pembatasan harga minyak G7, UE telah menanggapi kritik dengan memperkenalkan persyaratan baru. Persyaratan tersebut memaksa pihak-pihak dalam rantai pasokan minyak Rusia untuk berbagi informasi harga terkait biaya tambahan, seperti asuransi dan pengangkutan, sesuai permintaan.

Baca Juga : Bitcoin Cs Siap Diatur OJK Mulai 2025, Investor Waspada atau Girang?

Sementara itu, UE juga menerapkan langkah-langkah tindakan pembatasan kedua belas terhadap Rusia. Langkah ini bertujuan mencegah berlian Rusia memasuki pasar G7 setelah 1 Januari 2024. Dalam usaha ini, berlian sekarang harus dilacak dari sumbernya dengan menggunakan teknologi blockchain.

“Oleh karena itu, sistem pelacakan melibatkan registrasi wajib dengan menggunakan apa yang disebut ‘kembar digital’ dari berlian dalam kondisi kasar dan menerbitkan sertifikat asal-usulnya. Informasi identifikasi dan sertifikat akan dicatat dalam buku besar berbasis blockchain,” jelas dokumen tersebut.

Artikel ini : Uni Eropa Terapkan Sanksi Baru untuk Cegah Warga Rusia Kuasai Bisnis Kripto ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

Harga Bitcoin Menari Dekat $44 Ribu, Mata Uang Lain Gigit Jari? 21 Dec 2023, 3:19 am

Harga Bitcoin Menari Dekat $44 Ribu, Mata Uang Lain Gigit Jari? Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain

Bitcoin sedang berpesta. Mata uang kripto tertua dan terpopuler ini terus menunjukkan taringnya, menembus level tertinggi sejak April 2022 dengan harga yang mendekati $44.000 pada 20 Desember 2023. 

Kenaikan ini dipicu oleh beberapa faktor, termasuk angin segar dari persetujuan ETF Bitcoin spot di Amerika Serikat dan suasana optimis yang mewarnai pasar kripto.

ETF: Katalis Masuknya “Pemain Besar”

Persetujuan ETF Bitcoin spot oleh Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS pada 20 Desember 2023 menjadi momen monumental. Produk investasi ini memungkinkan investor untuk membeli dan menjual Bitcoin secara langsung melalui bursa saham, membuka pintu bagi masuknya investor institusional yang selama ini mungkin ragu-ragu. Kekuatan finansial investor institusional ini diyakini mampu menjadi bahan bakar pendorong harga Bitcoin ke level yang lebih tinggi.

Di luar ETF, sentimen bullish alias optimisme menguat di seluruh pasar kripto. Minat dari investor ritel dan institusional terus meningkat, dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti:

  • Adopsi dan penggunaan kripto yang meluas: Semakin banyak perusahaan dan pihak yang mulai menerima kripto sebagai alat pembayaran, meningkatkan utilitas dan legitimasinya.
  • Kemajuan teknologi blockchain: Perkembangan teknologi blockchain yang mendasari kripto, termasuk peningkatan skalabilitas dan keamanan, turut meningkatkan kepercayaan investor.
  • Landskap regulasi yang lebih jelas: Kejelasan regulasi di beberapa negara, termasuk AS, memberikan kepastian bagi pelaku pasar dan meminimalisir kekhawatiran.
  • Dominasi Bitcoin: Raja Perkasa Makin Tak Tertandingi

Kenaikan harga Bitcoin tak hanya menguntungkan dirinya sendiri, tapi juga berdampak positif bagi posisinya sebagai raja kripto. Dominasi Bitcoin, yang mengukur pangsa pasarnya dibandingkan dengan kripto lainnya, kini mencapai 53,8%, angka tertinggi sejak April 2022.

Kenaikan dominasi Bitcoin ini menunjukkan bahwa investor semakin mempercayainya sebagai kripto terandal dan teraman. Ini bisa memicu efek bola salju, di mana makin banyak investor yang beralih ke Bitcoin, semakin memperkuat posisinya dan mendorong harganya kian meninggi.

Baca Juga : 7RCC Ajukan Aplikasi ETF Bitcoin

Waspada: Ancaman Volatilitas Tetap Membayangi

Walau angin segar berembus, para analis mengingatkan bahwa pasar kripto masih rentan terhadap volatilitas yang tinggi. Ketidakpastian ekonomi global dan regulasi yang masih berkembang bisa sewaktu-waktu memicu koreksi. Investor kripto disarankan untuk tetap berhati-hati, melakukan riset yang mendalam, dan tidak terbawa euforia berlebihan.

Namun, yang jelas, Bitcoin saat ini sedang menunjukkan kekuatannya. Persetujuan ETF AS, sentimen bullish, dan dominasi yang meningkat menjadi sinyal-sinyal kuat bahwa sang raja kripto siap mengukuhkan tahtanya di tahun-tahun mendatang. [RH]

Artikel ini : Harga Bitcoin Menari Dekat $44 Ribu, Mata Uang Lain Gigit Jari? ditulis oleh Crypto News Indonesia, Situs berita cryptocurrency & Blockchain.

Page processed in 4.97 seconds.

Powered by SimplePie 1.3.1, Build 20121030175403. Run the SimplePie Compatibility Test. SimplePie is © 2004–2024, Ryan Parman and Geoffrey Sneddon, and licensed under the BSD License.